Pertanyaan :
Apakah terdapat batas waktu mengajukan gugatan/ tuntutan pembagian gono gini ke Pengadilan ?
Jawaban :
Batas Waktu Gugatan Harta Gono Gini
Harta gono gini adalah harta yang diperoleh selama masa perkawinan, menjadi hak bersama suami istri , karena mereka terikat dengan penikahan yang menjadikan mereka harus hidub bersama . Harta ini mencakup aset seperti rumah, kendaraan, tabungan, dan investasi. Pembagiannya dilakukan saat perceraian, umumnya sama rata.
Undang-undang mengatur pembagian harta gono gini untuk melindungi hak kedua belah pihak. Perjanjian pranikah dapat mengubah pembagian ini. Prosesnya seringkali rumit, melibatkan penilaian aset dan negosiasi.
Jika tidak ada kesepakatan, pengadilan akan memutuskan berdasarkan hukum yang berlaku. Penting untuk memahami hak dan kewajiban terkait harta gono gini.
Tidak ada batas waktu yang ditentukan dalam undang-udang yang membatasi mantan isteri atau mantan suami untuk mengajukan gugatan pembagian gono gini ke Pengadilan Agama (Islam) atau Pengadilan Negeri (Non Muslim). Pada prinsipnya jika harta/ asset itu diperoleh setelah pernikahan dan asset itu faktanya ada serta tidak beralih ke pihak lain, maka kapanpun pihak mantan isteri atau mantan suami dapat menuntut pembagian harta bersama.
Jadi mau 10 (sepuluh) tahun atau 5 (lima) tahun atau lebih dari itu pihak mantan isteri atau mantan suami tetap dapat menuntut pembagian harta bersama (gono gini).
Kalaupun pihak mantan isteri atau mantan suami menikah lagi, maka tidak akan menggugurkan pembagian harta gono gini tersebut.
Syarat Isteri Menggugat Pembagian Harta Gono Gini
Syarat untuk pihak isteri dapat mengajukan pembagian harta gono gini di Pengadilan, yaitu:
- KTP Penggugat,
- Nama dan Alamat Lengkap Tergugat,
- Akta Cerai + Putusan Pengadilan jika telah bercerai,
- Buku Nikah, jika masih terikat perkawinan (Untuk Islam),
- Bukti kepemilikan Asset/ Harta Gono Gini,
- Siapkan 2 (dua) orang saksi.
Jasa Pengacara Urus Pembagian Harta Gono Gini
Legal Keluarga dapat memberikan jasa untuk mengurus dan mengajukan gugatan pembagian harta gono gini ke Pengadilan Agama (Islam) atau Pengadilan Negeri (Non Islam).Batas
